Tuesday 3 April 2012

A sincere love......




My love is sincere, dia abstrak dan sulit untukku definisikan
Ia datang membelai hariku dengan atmosfer yang merekah dalam sanubari
Hadirnya senantiasa membawa hari-hariku pada puncak pencapaian kebahagiaan

Cinta. Apakah Anda punya cinta dan masih merasakan kehadiran cinta sampai saat ini ataukah Anda masih mencari dimana cinta itu? Saudaraku tanpa dipikir dan dicari kehadiran cinta sudah kita rasakan sejak lamaaa sekali, bahkan sebelum kita terlahir di dunia fana ini, bukan begitu:).

Tahukah Anda, berkat cinta kita bisa terlahir ke dunia. Subhanallah, bersyukurlah karena kehadiran cinta. Kita bisa merasakan bahagia serta indahnya berkasih sayang karena Cinta. Cinta membuat kita lebih dewasa, arif dalam bersikap serta berperilaku. Cinta juga yang menjadikan kita sebagai sosok yang lebih pengertian terhadap sesama. Sikap pengertian selalu membuat kita berusaha tampil baik dalam segala hal sehingga selalu waspada  dan berhati-hati. Ini semua demi yang kita cintai agar tetap damai dan bahagia bersama kita sehingga ia tidak pernah mau beranjak dari kehidupan kita.

Ada yang bilang cinta itu egois?. Apakah Anda berpikir yang sama?. Menurut saya cinta tidak egois tapi hal itu bisa saja terjadi bagi mereka yang hanya ingin diberi tapi tidak mau memberi. Selain itu ia kurang menghargai dan memaknai arti cinta yang sesungguhnya. Bila kita mau memaknai maksud ia melakukannya, Pasti kita bisa mengerti dan mampu lebih mencintainya. Cinta adalah sesuatu yang membawa seseorang untuk bisa merasakan perasaan orang lain dimana harus ada hubungan timbal balik. Yakinlah dengan sikap pengertian pasti Anda terhindar dari sifat egois karena setiap hari Anda selalu berusaha untuk belajar mengerti dan memahami sosok yang Anda cintai. Hal itu pula yang akan semakin menumbuhkan rasa kasih sayang antara Anda dan orang terkasih.

Hmmm, membahas tentang cinta selalu menjadi perbincangan yang menarik untuk kita simak. Bagi saya hal ini mutlak perlu karena manusia tidak akan bisa hidup dan berkembang tanpa adanya rasa cinta. Cinta merupakan anugerah terindah yang disematkan di dalam hati setiap insan.Cinta juga merupakan energi positif yang senantiasa memberikan semangat dan perjuangan agar menjadi lebih baik.

I have a sincere love yang tak akan mampu untukku lukiskan
Hanya sanubari yang merasa dan terlalu menikmati keindahan cinta darimu
Cintamu menggenggam erat sanubari, mengobarkan rasa untuk lebih dekat denganmu

Love is Amazing & rahmatan lilalamin. Itulah yang mampu saya katakan jika sedang berbicara tentang cinta. Love is Amazing karena cinta hidup kita menjadi lebih berwarna dan berarti sehingga patutlah kalau cinta kita sebut amazing atau dalam bahasa indonesia artinya mengagumkan. Alhamdulillah, Tidak ada yang mampu saya katakan lagi ketika cinta itu semakin membahana dalam diri saya. Semua terasa indah karenanya. Dialah yang selalu mengindahkan hidupku sehingga menjadi lebih berarti.

Saudaraku, tahukah Anda cinta yang dari tadi saya maksud menuju kepada siapa?. Merekalah pacar dan yang aka menjadi pacar saya selanjutnya. Pacar saya itu ada banyak dan cinta yang saya maksud adalah cinta pada Allah, cinta pada orang tua termasuk cinta yang akan saya curahkan pada teman hidup saya kelak. Anda tentu bertanya mengapa harus Allah yang berada pada posisi pertama sebagai pacar pertama saya. Satu hal yang patut untuk kita tahu dan yakini bahwa cinta itu datangnya dari Allah. Cinta yang kita rasakan pada teman, saudara, sahabat, keluarga hingga pasangan itu semua bisa kita rasakan atas kehendak Allah. Kita tidak akan mampu saling mencintai jika Allah tidak menumbuhkan rasa cinta itu diantara kita. Jadi sudah jelas alasan saya menempatkan Allah sebagai pacara pertama yang sangat saya cintai. Saudaraku, Marilah kita terlebih dahulu bersyukur pada Allah atas karunianya yang bernama cinta. Alhamdulillahi rabbilalamin...:) Sehubungan dengan itu saya ingin menunjukkan ini : 

قُلْ إِنْ كُنْتُمْ تُحِبُّونَ اللَّهَ فَاتَّبِعُونِي يُحْبِبْكُمُ اللَّهُ وَيَغْفِرْ لَكُمْ ذُنُوبَكُمْ وَاللَّهُ غَفُورٌ رَحِيمٌ
Katakanlah: Jika kamu mencintai Allah, ikutilah aku, niscaya Allah mengasihi dan mengampuni dosa-dosamu. Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.

Alasan lain mengapa Allah berada pada posisi pertama karena Cinta kepada Allah SWT pada kenyataannya memang berada pada level tertinggi namun sebagian kecil dari kita saja yang betul-betul menempatkannya pada level ini dalam hati. Dialah yang telah menciptakan kita dan menumbuhkan rasa cinta itu. Dia pula yang telah menciptakan orang yang kita cintai dengan bentuk yang sebaik-baiknya hingga lewat dia pula sebenarnya kita bisa merasakan cinta dan kekuasaan Allah. Cinta pada Allah harus mengalahkan segala bentuk cinta baik kepada kepada manusia, termasuk kepada orang tua, istri, anak-anak, harta benda dan semuanya.

Sekarang saya ingin menunjukkan cara cinta pada Allah. Hajar Al-Asqalani ra. mengatakan  
bahwa mahabbah (cinta kepada Allah) itu ada dua macam yaitu :
   
1. Mahabbah Fardhu, yaitu mahabbah yang mendorong dilakukannya perintah-perintah Allah dan dijauhinya larangan-larangan-Nya.
2. Mahabbah Sunnah, yaitu mahabbah yang mendorong dibiasakannya melakukan ibadah sunnah dan dijauhinya hal-hal yang syubhat.

Selain itu mau tahu cara menumbuhkan kecintaan pada Allah swt menurut versi saya? Berikut caranya:
1. Melaksanakan sholat fardhu terutama sholat lail. Sholat merupakan salah satu media bagi kita dalam mengadukan segala keluh kesah disaat itulah kita merasa lebih dekat dan menjadi lebih tenang dan damai. Hal inilah yang nantinya akan semakin menumbuhkan kecintaan kita dan berlanjut pada ketaatan-ketaatan yang lain. Kita tahu bahwa manusia tidak lepas dari masalah. Ia juga membutuhkan solusi atas setiap masalahnya dan cara yang terbaik adalah mengadukannya hanya pada Allah sang penentu segala keputusan "Usaha, Doa, Ikhtiar". Sholat sangat penting karena ia bagaikan wadah yang menampung amal kebaikan kita. Marilah kita hayati setiap gerakan kita dalam melaksanakan sholat. Selain itu cobalah bayangkan saat kita berdoa kita bagai sebutir pasir yang paling kecil yang sedang dilihat di luar angkasa. Sungguh tidak ada daya dan upaya kita melainkan atas izin Allah S.W.T.
2. Menjadikan Al~Qur'an sebagai landasan hidup kita. Al~Qur'an adalah firman Allah yang tidak ada keraguan atasnya. Semua baik yang membahas pendidikan, pernikahan, kematian, jual-beli hingga proses penciptaan manusia telah Allah atur. Faktanya banyak para ahli dari kau kafir yang telah membuktikan kebenaran Al~Qur'an jadi tidak ada alasan bagi kita untuk tidak mempelajari dan memahaminya. keuntungannya setiap huruf yang kita baca ada pahalanya, ia menentramkan dan memberi kedamaian bagi hati kita. Hal ini menjadi alasan kedua saya karena hidup kita akan lebih tertata dan lebih bermartabat dengan Al~Qur'an yang wahyukan Allah sehingga kita merasa sangat bersyukur hingga lebih mencintai Allah S.W.T.lebih dari segala yang ada.
3. Melaksanakan perintahnya dan menjauhi larangannya. Point ini menjadi alasan yang mencakup semua point karena kita tahu bahwa islam adalah agama yang kaffah. Percayalah jika Anda melakukannya secara kaffah maka yang Anda akan lebih merasakan kenikmatan akan iman dan memeluk agama islam hingga cinta dan ketaatan Anda melebihi atas apa yang telah Allah ciptakan. Ingat, semua harus kita lakukan semata-mata niat karena Allah.
4. Konsisten yang disertai penghayatan dan ketulusan atas kesadaran untuk menjalankan kewajiban. Ketahuilah saudaraku semua tidak akan Allah lakukan bila itu hanya menguntungkannya saja. tapi semua demi kebaikan kita sendiri. Allah tidak akan mengharap balasan terhadap kita karena kita tidak akan mampu membalas semua kebaikan Allah. Hanya ketaatan disertai niat yang tulus yang patut untuk kita lakukan. Tidak sadarkah kita? Kita berbuat baik di dunia kembali Allah balas dengan keindahan di surga. Apakah semua ini belum menyadarkan kita akan cinta Allah yang sebegitu besarnya pada kita. Meskipun kita terkadang lalai bahkan mengabaikan perintahnya.Renungkanlah semua ini sebagai proses untuk lebih menuju kesempurnaan cinta-Nya.

Cinta kedua saya adalah keluarga. Keluarga adalah cinta kedua bagi saya sebelum kehadiran teman hidup :). Keluarga adalah sahabat, teman, pacar "pasangan cerita" serta tempat kedua saya mengadukan segala keluh kesah. Mereka adalah orang-orang yang tidak diragukan ketulusan cintanya. kebersamaan serta perhatian yang ia berikan bahkan sebelum kita lahir sudah membuktikan ketulusan dan keikhlasannya dalam mencintai kita dengan segala kelebihan dan keburukan yang kita miliki. Keluarga merupakan tempat kita kembali meski sejauh mana kita pergi bahkan ketika kita sedang jatuh pasti kita akan kembali pada keluarga. Cintanya menyadarkan kita akan pentingnya kebersamaan, pengertian, dan kasih sayang yang tulus tanpa pamrih. 

Afwan, Jika dikaitkan dengan pacaran kehadiran keluarga menurut saya jauh lebih memberikan perhatian dan kasih sayang. Mengapa hal ini saya utarakan karena berdasar pada sebagian anggapan teman kita bahwa hanya pacar yang mampu memberi kebahagiaan lebih dari siapapun. Saya rasa itu kurang tepat bagaimana tidak, pacar tidak ada jaminan sudah pasti setia tapi keluarga meskipun tidak kita pertanyakan sudah pasti setia. Saya rasa Anda sepakat dengan saya:) Intinya pandailah Anda dalam membangun komunikas serta kehangatan ditengah kebersamaan bersama keluarga Anda. Berusalah meluangkan waktu bagi mereka, curilahi ilmu mereka dari pengalaman hidup mereka mengingat mereka telah banyak makan garam daripada kita yang masih sedang belajar untuk mengenal hitam putih kehidupan. Cinta dan cinta serta cinta. Cinta pada Allah Insya Allah selamanya akan terus berkobar dalam relung jiwa dengan tetap istiqomah dan bersifat qanaah dengan tidak lupa menjaga hubungan baik bagi sesama manusia. Cinta pada keluarga ibarat rumah yang menyimpan kunci dari segala kunci kehidupan yang akan tetap saya jaga sampai kapanpun.

Terkahir dan masih sedang saya tunggu kehadirannya adalah cinta dari teman hidup saya kelak. Belahan jiwa terkasih yang akan menggeserkan posisi keluarga terkasih saya pada urutan ketiga. Abi yang akan bertanggung jawab atas kehidupan saya di dunia dan akhirat serta menjadi ayah dari anak-anak saya. Ada sala satu firman Allah S.W.T. yaitu :

“Dan diantara tanda-tanda kekuasaanNya ialah Dia menciptakan untukmu isteri-isteri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan dijadikanNya diantaramu rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berpikir” (Ar-Ruum 21)

Saya juga ingin merasakan kehangatan dan kedamaian bersama teman hidup saya kelak. Rasa cinta dan perhatian saya simpan yang kemudian jika waktu telah bersua akan saya curahkan hanya padanya. Meskipun dalam keseharian hati ini terkadang goyah oleh pesona pria lain. Namun, itu sebatas kagum dan sekedarnya saja. Saudaraku, tidak ada jalan yang lebih baik selain menjalin hubungan lewat menikah. Orang yang pacaran pasti tujuan akhirnya adalah untuk menikah. Yang kurang tepat sebenarnya adalah pada proses yang sedang mereka jalani dan akan membawa mereka pada kubangan dosa yang lebih dalam. Padahal islam telah mengatur semua dengan sebaik-baiknya termasuk proses perkenalan "ta'aruf" yang batasnya sampai 3 bulan. 

Saudaraku, Tidak ada yang tahu siapa yang akan menjadi teman hidup kita kelak. Tetaplah berusaha dengan penuh keyakinan untuk mendapatkan yang kita cintai. Usahakan untuk selalu menjadi pribadi yang lebih baik agar mendapat teman hidup yang baik pula, hehehe. Sungguh teramat bersyukur bila mendapatkan pasangan hidup yang sholeh/ sholehah yah:). Ia yang senantiasa mengayomi dan menemani kita disaat suka maupun duka. Nikah itu mutlak perlu loh saudaraku. Sebagaimana kedua hadist ini yaitu :

“Seburuk-buruk kalian, adalah yang tidak menikah, dan sehina-hina mayat kalian, adalah yang tidak menikah”  (HR. Bukhari) 

“Diantara kamu semua yang paling buruk adalah yang hidup membujang, dan kematian kamu semua yang paling hina adalah kematian orang yang memilih hidup membujang” (HR. Abu Ya¡Â?la dan Thabrani) 

Nah, sudah jelaskan mengapa kita juga harus mencari cinta " teman hidup". Saya yakin seyakin yakinnya bahwa tidak ada satu pun dari kita yang mau menjadi bagian dari kedua hadist diatas, Jadi sebagai kesimpulan marilah kita membangun cinta itu atas dasar kecintaan kita pada Allah. Masalah nikah serahkan pada Allah dengan tetap berusaha sebaik dan semaksimal mungkin jikalau Anda betul-betul siap untuk menikah. Menikah juga merupakan separuh dari tiang agama. Lewat inilah kita akan menciptakan keturunan yang lebih beriman dan bertakwa yang Insya Allah senantiasa berada di jalan Allah.aaaaamiiiiin....:):):)



Do you feel my sincere love?
Tulus ikhlasku membuatku lebih haus untuk lebih mencintaimu
Your love is number 1, meskipun mereka ada mengisi kebahagiaan hidupku

AKU MENCINTAIMU KARENA ALLAH.........